HOTEL

Hotel adalah sejenis penginapan.

Minggu, 03 Juni 2012


Tata Cara  Makan Yang Baik dan Benar Atau Table Manner
Caranya adalah sebagai berikut:                                                                                     
1. Etika cara makan yang benar dan baik mulai posisi duduk, cara memegang alat-alat makan, hingga mengusap mulut ketika selesai. Diawali dari posisi duduk dan punggung harus selalu tegak.
2. Posisi tangan tidak boleh diletakkan di meja. Apalagi bila siku diletakkan di meja meja. 
3. Ketika  mau makan,  sebaiknya adalah makanan yang mendatangi kita, bukan kita yang mendatangi makanan.
Jadi, saat makan, badan tetap tegak, alat makan yang diajukan ke mulut. Bagaimana jika yang dihidangkan menu sup? Aturannya sama saja. Makanya, supaya tidak menetes, mengambil kuahnya jangan terlalu banyak dan sebaiknya pada saat mengambil soup sendoknya  di arah luar biar tidak terkena baju ataupun pakaian.
4. Baiklah, sekarang soal menggunakan peralatan makan. Pada perjamuan formal, biasanya banyak peralatan makan yang tersaji. Ada sendok, garpu, pisau, sendok besar, sendok kecil. Pelbagai peralatan itu bisa jadi membuat pening bagi orang yang baru pertama menghadiri jamuan makan formal. Jadi, Tak perlu bingung, yang perlu diingat adalah urut-urutan penggunaan peralatan makan tersebut. Peralatan makan selalu digunakan mulai bagian terluar menuju ke dalam. Pisau selalu berpasangan dengan garpu. Begitu juga sendok, biasanya juga berpasangan dengan garpu. Tapi, ada kalanya sendok digunakan sendirian. Sendok sup, misalnya. Sendok ini berujung bulat besar. “Jangan sembarangan menggunakan peralatan makan. Bila tidak sesuai, salah-salah begitu makanan dihidangkan, tak ada peralatan yang tersisa,” katanya. Sebab, dalam perjamuan makan formal, begitu satu menu makanan selesai dihidangkan, peralatan makan akan langsung dibersihkan.
5. Begitu selesai makan, biasanya kita akan membersihkan mulut dari sisa-sisa makanan. Dalam penggunaan serbet ini, ada aturannya. Saat perjamuan makan dimulai, serbet diletakkan di atas pangkuan. Untuk membersihkan mulut, yang digunakan cukup ujung serbet saja, jangan keseluruhan. Begitu jamuan selesai, lipat serbet dengan rapi dan letakkan di atas meja.

6. Selain cara makan, beberapa hal perlu diperhatikan selama jamuan makan berlangsung yaitu ketika menikmati makanan, misalnya, usahakan tidak menimbulkan bunyi. Baik saat mengecap makanan maupun peralatan makan. Jangan mengunakan peralatan makan sebagai penunjuk arah. Bila memang ingin menunjukkan sesuatu, letakkan peralatan makan terlebih dahulu, baru berbicara




Beberapa etika umum yang harus dilakukan adalah:
1. Bila pelayan tidak memberikan anda duduk, Duduk dan tariklah bangku dengan dua tangan.
2. Bukalah serbet atau napkin dengan wajar taruh di pangkuan anda.
3. Jika sudah siap memesan menu, lihat daftar menu dengan wajar, jangan terlalu lama. Segera   menunjuk menu yang anda pilih. Setelah itu biasanya pelayan mempersilakan anda mencicipi menu pembuka atau Appetizer.









3. General Service Rules

1. Welcoming The Guest (Menyambut Tamu)
           
Pada saat pertama kali pelanggang datang, anda seharusnya menyambut mereka dengan suka cita. Seakan ada saudara yang lama sekali tidak bertemu. Dan anda sangat ingin sekali menjamu mereka agar mereka senang.
            Langkah-langkah ketika menyambut tamu adalah ...
  • Smiling (Tersenyum) 
            Senyum adalah bahasa tubuh yang paling nyata dalam menyambut seseorang. Karena dengan senyum, mereka terasa sudah diharapkan kemunculannya. Apalagi bila senyum anda tulus dan sungguh-sungguh.
  • Eye Contac
            Eye contact atau menatap mata, di dunia Barat adalah suatu bentuk kesopanan dan penghargaan dari lawan bicara kita. Namun, di Timur, khususnya di Indonesia, menatap mata seseorang masih dianggap "rude", kasar. 
  • Greeting
            Menyapa sangatlah penting ketika anda menerima tamu. Ungkapkan kata-kata yang ringan dan bersahabat.
            "Hi, Good Morning."
            "Hi, welcome!"
  • Offering Help 
            Kemudian bila anda sudah menyapa, maka ada baiknya anda menawarkan bantuan. Ada beberapa ungkapan yang lazim digunakan ketika menawarkan bantuan.
"Could I help you, please?"
            "May I help you, please?"
            "Have you reserved the table?"
            "Would you like to sit at table for 2?"
            "What size of the table do you like?"




2. Escorting The Guest to The Table (Mengantar Tamu ke Meja)

            Mengantarkan tamu ke mejanya sangat penting pada saat peak time. Hal ini mengingat sebagaimana kita menempatkan tamu supaya tidak ada bangku yang tidak terpakai. Dua orang tamu harus ditempatkan di meja untuk dua orang. Bila ditempatkan di meja empat orang, ada dua bangku yang tidak terpakai.
            Anda bisa mengucapkan kata dibawah ini ketika mengantarkan tamu;
            "Would you like to take this way, please?"

3. Pulling The Chair (Menarik kursi agar tamu bisa duduk)

            "Be my guest, please!"
            "Would you take a seat, please?"

4. Putting The Napkin on The Lap

            "Excuse me for my reach!"

5. Pouring The Ice Water

            "Excuse me!"

6. Presenting The Menu

            "Here is your menu."

7. Taking The Order

            "Could I take your order, please?"
            "May I have your order, please?"
            "Have you decided to order, please?"

8. Repeating The Order

            "My I repeat your orders, please?"

9. Adjusting Cutleries

            "Excuse me, ...!"

10. Picking Up The Food

11. Serving Food

            "Excuse me, here are your food. Enjoy, please!"
12. Check Satisfaction

            "How was your meal, ... (sir/madam)?"

13. Clearing Up

14. Crumbing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar